kaki terdampar di bumi halus
punye mimpi meneroka seluas alam
punye rase seluas lautan
mengira satu persatu detik untuk dikabulkan
maka berdoalah dia sehari semalam
berhenti seketika bila pipi disapa angin bayu halus
indahnya, sehingga berhenti bibir berzikir
siapa dalam hatinya ketika itu
atau apa?
perlu kah aku mencecah langit,?
baru pandai menututr kata-kata syukur
sedangkan semesta itu jauh lebih besar dari langit pandangan
perlukah aku diperlihatkan segala janji?
sedangkan lapangan penglihatan terbatas.
manusia, sungguh sedikit sekali kamu bersyukur
No comments:
Post a Comment